VCD
Pengaruh Ukuran Partikel Terhadap Karakteristik Exothremic Sleeve Sekam Padi
Sleeve merupakan alat bantu yang digunakan pada sistem penambah untuk memperlambat laju pembekuan dari penambah sehingga meningkatkan efisiensi dari penambah itu sendiri. Saat ini sleeve yang digunakan dalam produksi pengecoran di lingkungan Polman Bandung masih menggunakan sleeve dengan impor. Pada penelitian sebelumnya telah dilakukan penelitian sekam padi sebagai pengganti bahan utama dari sleeve. Dengan nilai kalor sekam padi 3671 kal/gr lebih tinggi dari sleeve Kalminex dengan nilai kalor 2723 kal/gr, dan mampu menahan waktu pembekuan pada material GX60Cr15 selama 496 s, sehingga nilai Modulus Extension Factor (MEF) dari sleeve sekam padi yaitu 1,69, menjadi salah satu landasan pemilihan bahan sekam padi menjadi exothermic sleeve. Pada penelitian yang sudah dilakukan hanya diteliti pengaruh persentase binder terhadap karakteristik sleeve tanpa pengaruh lain. Sehingga, pada penelitian ini akan diteliti pengaruh ukuran partikel terhadap karakteristik exothermic sleeve sekam padi. Ukuran partikel memiliki kaitan terhadap luas permukaan partikel dan persentase porositas pada exothermic sleeve yang akan diteliti pada kali ini. Sehingga ukuran partikel berpengaruh terhadap sifat termal dari exothermic sleeve. Pemilihan ukuran partikel sekam yaitu ukuran mesh 40 dan mesh 60. Selanjutnya dilakukan beberapa pengujian sleeve properties sesuai spesifikasi Indian Standard (IS 15865 : 2009) meliputi pengukuran besar Modulus Extension Factor (MEF) dengan pengukuran laju pembekuan, unsur contaminant pada sampel cube test, dan gas evolution test. Dari hasil beberapa pengujian exothermic sleeve sekam padi dengan komposisi 11% binder PVAc 89% sekam padi mampu menahan temperatur solidus material GS30Mn5 selama 190 detik pada mesh 60 dan 244 detik pada mesh 40. Dengan hasil penahanan temperatur solidus tersebut dapat diketahui nilai MEF pada mesh 60 sebesar 1,75 dan pada mesh 40 sebesar 1,90. Dari evaluasi gas evolution test terdapat reaksi gejolak cairan yang diakibatkan oleh hasil pembakaran sekam, sehingga perlu dilakukan rekomposisi material exothermic sleeve. Evaluasi unsur contaminant pada sampel cube test menunjukan tidak ada unsur pengotor berlebih yang terkandung pada benda cor.
Kata kunci : Exothermic Sleeve, Sekam Padi, Modulus Extension Factor, Gas Evolution
Tidak tersedia versi lain