Sebagai putri jenderal di zaman penjajahan Belanda, Maharani memiliki segalanya: kecantikan dan kecerdasan, harta dan kehormatan. Tapi setelah ayahnya meninggal dan Belanda kalah oleh Jepang, hidupnya berbalik 360 derajat. Ibu tirinya menjadikannya pelayannya dirumahnya sendiri. Ia tak dibagi peninggalan ayahnya. Yang paling menyakitkan, ia diserahkan ke pemerintah Jepang, yang lalu menjadikann…