VCD
Pembuatan Alat Uji Rear Wheel Damper Bush Sepeda Motor Honda MegaPro Di PT. ASTRA OTOPARTS TBK Divisi Engineering Devellovment Center
Rear wheel damper bush merupakan suatu komponen otomotif pada sepeda motor yang terdapat pada bagian tromol roda belakang sepeda motor. Komponen ini berfungsi sebagai peredam hentakan akibat gaya yang dialirkan dari tenaga mesin ke bagian roda belakang sepeda motor. Hal tersebut terjadi ketika sepeda motor mengalami proses akselerasi dan deselerasi. Sehingga dengan adanya komponen ini, laju sepeda motor dapat berjalan halus dan stabil dijalanan.
Industri pengguna jasa Pt. Astra Otoparts Divisi EDC yang memproduksi rear wheel damper bush untuk sepeda motor Honda Mega Pro, menginginkan adanya pengujian terhadap kualitas kehandalan rear wheel damper bush tersebut. salah satu metode pengujian yang akan dilakukan adalah, uji besar sudut kelonggaran (Backlash Angel) yang diakibatkan dari pemakaian komponen tersebut dalam konstruksi Sepeda motor Honda Mega Pro secara berulang. Pengujian backlash angle ini, membutuhkan alat uji khusus karena keterbatasan alat uji yang terdapat diperusahaan. Oleh karena itu perlu dilakukanya proses pembuatan alat uji untuk dapat melakukan proses pengujian terhadap komponen rear wheel damper bush tersebut.
Pembuatan alat uji ini dilakukan dengan tahapan pengidentifikasian gambar kerja, perencanaan proses pembuatan, dan perakitan, yang kemudian dilakukan uji coba untuk memastikan kesesuaian pengujian. Dari metode yang telah dilakukan tersebut, maka didapatkan data berupa estimasi waktu proses pembuatan, estimasi biaya proses pembuatan serta analisa kemampuan pembebanan pengujian yang dilakukan piston pneumatik yang digunakan.
Prinsip kerja dari alat uji ini, adalah, dengan menghentakan komponen damper bush yang terpasang pada komponen rim set roda belakang sepeda motor Honda Mega Pro dalam arah dorongan dan tarikan oleh piston pneumatik. Sehingga damper bush akan mengalami pembebanan akibat kerja piston pneumatik tersebut. Kerja pengujian ini dilakukan sebanyak 100.000 siklus, dengan satu siklus kerja adalah satu kali dorongan dan satu kali tarikan
Berdasarkan hasil analisis kemampuan pengujian, secara kontruksi mekanis alat uji ini mampu melakukan pengujian dengan kekuatan lebih dari 800 N, serta mampu melakukan pengujian sebanyak 100.000 siklus. Hal ini sesuai dengan kebutuhan perencaan pengujian yang telah di tentukan pleh pihak engineering perusahaan.
Tidak tersedia versi lain