VCD
Pengaruh Variasi Jumlah Inokulasi Dengan Metode In Mould Terhadap Sipat Mekanis, Struktur Mikro, Dan Pembentukan Grafit Pada Besi Cor Kelabu (FC 250) Pada Batang Uji Diameter 30 mm
Inokulasi adalah proses pemberian bahan tambah pada pembuatan besi cor kelabu yang berfungsi untuk pembentukan grafit, mencegah terjadinya karbida dan lain lain. Pemberian Inokulasi untuk metode in mould (proses memasukan inokulasi didalam cetakan)adalah 0.05%, apabila pemberian inokulasi berlebih ataupun kurang akan merugikan sifat mekanis dari besi cor kelabu itu sendiri. Oleh karena itu perlu dilakukan penelitian tentang berapa persentasi inokulasi yang tepat untuk pembuatan besi cor kelabu. Pada penelitian ini, inokulasi akan diberikan secara variatif dari 0% - 0.15% dengan interval 0.05%, pada setiap variasi akan menggunakan 3 sampel batang uji dengan diameter 30 mm agar dapat diambil nilai rata rata dan metode pemberian inokulasi menggunakan metode in mould. Proses penelitian dilakukan dengan cara dilakukan pengujian untuk melihat kuat tarik, kekerasn dan penyebaran grafit dari setiap variasi. Selanjutnya data dari hasil pengujian diambil nilai rata rata dan dibuat grafik, lalu dilakukan analisa untuk mengetahui variasi mana yang memiliki kekerasan 208,559 HBN, kekuatan tarik 268,415 N/mm² dan memiliki struktur mikro perlit dengan tife grafit I yaitu serpih dan distibusi A yaitu orientasi acak.
Kata Kunci : Inokulasi, In Mould, Besi Tuang Kelabu, Grafit
Tidak tersedia versi lain