Printed
pembuatan Komposit Penguat Serat Alam Dari Rambut Manusia Dengan Arah Serat Gabungan 0 dan +45 Symmetric And Balanced
Perkembangan Teknologi Komposit saat ini sudah mulai mengalami pergeseran dari komposit serat sintetis menjadi komposit serat alam. keunggulan dari serat alam sebagai penyusun komposit yaitu memiliki berat yang relatip lebih ringan, kekuatan yang relatip lebih tinggi dan dapat diolah secara alam. salah satu bahan alam yang selama ini masih jarang dimanfaatkan dan berpotensi sebagai serat pada sebuah komposit adalah limbah potongan rambut manusia dari salon potong rambut. Limbah rambut manusia suit di hancurkan meskipun tertimbun didalam tanah dalam waktu yang lama. hal ini memberikan fakta,betapa kuat rambut terhadap asam, larutan korosif,dan kelembaban. maka dari itu limbah potongan rambut manusia memiliki potensi yang sangat besar untuk digunakan sebagai serat penguat bahan komposif.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sifat mekanik komposif dari serat rambut dan matriks epoxy bakalite EPR 174 dengan melakukan perlakuan alkali pada serat rambut menggunakan larutan NaOH (Natrium Hidroksida)5% selama 30 menit. Variasi yang digunakan dalam pembuatan komposit rambut/epoxy bakalite yaitu variasi arah serat gabungan 0˚ dan ±45˚ symmetric and balanced dengan fraksi berat perbandingan serat dan matriks 50:50 untuk menjamin kualitas hasil proses, dilakukan pengujian berupa uji tarik yang mengacu pada standar ASTM D 3039, uji three point bending yang mengacu pada standar D7264. proses manufaktur dilakukan menggunakan metoda hand lay up, kemudian dilanjutkan dengan proses curing pada suhu ruangan selam 12 jam.
Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa nilai tangan tarik rata-rata untuk spesimen komposif berdasarkan variasi arah serat gabungan 0˚ dan ±45˚ symmetric and balanced sebesar 32,24 N/mm², sedangkan nilai lentur rata-rata spesimen komposif berdasarkan variasi arah serat gabungan 0˚ dan ±45˚ symmetric and balanced sebesar 63,13 N/mm². data yang didapatkan dari hasil uji tarik dan uji three-point bending kemudian dianalisa dengan menggunakan distribusi Weibull untuk menentukan keadaan kekuatan tarik dan kekuatan luntur komposif ranbut/epoxy bakalite EPR 174 yang dihasilkan pada kondisi 50 % dan 90% dan menentukan modus ke gagalan yang terjadi dari patahan spesimen uji tarik. berdasarkan hasil analisa menunjukan bahwa material komposif rambut/epoxy bakalite EPR 174 dapat dikembangkan menghasilkan sifat mekanik yang lebih baik.
kata kunci: komposit,serat,serat rambut,Epoxy,bakalite EPR 174, perlakuan alkali,kekuatan tarik,kekuatan luntur,Hand Lay Up.
Tidak tersedia versi lain