Printed
Perancangan Rotator Semi Otomatis Untuk Proses Pengelasan Gas Tungsten ARC Welding (GTAW) Di PT Sanggar Sarana Baja Manufacturing Balikpapan
Dalam dunia Manufaktur banyak sekali proses yang bisa dilakukan untuk membuat suatu komponen atau produk, salah satunya adalah proses pengelasan. pengelasan merupakan proses penyambungan dua buah komponen atau lebih yang berbahan Metal seperti baja, besi tuang, Alumunium, Stainless dan sebagainya. pengelasan pun ada banyak macamnya, salah satunya yaitu las Gas Tungsten Arc Welding (GTAW) atau yang bisa disebut juga las Tungsten Inert gas (ITG).
Las GTAW merupakan pengelasan yang dilakukan tanpa maupun dengan bahan tambah yang berbahan Tungsten. di PT Sanggar Sarana Baja Manufacturing Division Balikpapan, pengelasan jenis ini digunakan untuk proses Repir komponen-komponen silinder baik yang berdiameter kecil maupun besar. kendala yang dihadapi Operator pada saat mengoprasikan las ini yaitu komponen-komponen silinder yang dilas diputar secara manual. hal ini tentu mempersulit operator dan memperlambat proses pengerjaan bahkan bisa membahayakan Operator. kendala selanjutanya yaitu hasil pengelasan yang tidak seragam. hal ini dikarenakan perbedaan kemampuan pengelasan yang dimiliki antara Operator satu dengan yang lainnya. oleh karena itu dibutuhkan Rotator yang dapat memposisikan, memutarkan, dan melakukan pengelasan secara otomatis. dari kendala tersebut dilakukanlah perancangan mesin rotator untuk pengelasan GTAW. proses perancangan ini dimulai dari mengumpulkan data-data yang dibutuhkan. data-data ini dikumpulkan dengan berbagai cara diantaranya melakukan diskusi dengan dosen pembingbing di POLMAN, diskusi dengan pembingbing ditempat program Praktik Industri, diskusi dengan dosen mata kuliah yang terkait dengan permasalahan yang diangkat, mempelajari referensi mesin yang mirip yang sudah ada berdasarkan hasil pengamatan, pengukuran, dokumentasi sebagai referensi dalam proses perancangan, dan yang terakhir melakukan studi pustaka. setelah data-data terkumpul dan dirasa cukup, dilanjutkan dengan interpretasi konsep yang sudah ada. dalam proses interpretasi ini ditentukan karakteristik produk, bahan baku, parameter untuk proses pengelasan GTAW, dan fungsi-fungsi bagian dari mesin yang menjadi referensi. selanjutnya yaitu menguraikan daftar tuntutan yang diinginkan. setelah semua itu, langkah selanjutnya adalah melakukan perancangan kostruksi rinsi yang Output nya yaitu berupa gambar Draft. setelah gambar Draft sudah ada, dilakukan proses dokumentasi teknik berupa gambar susunan, sub susunan dan gambar bagian.
Dengan dirancangnya Rotator ini diharapkan dapat meningkatkan produktifitas, efektifitas, efisiensi kerja, menjaga faktor keamanan Operator pada saat proses pengelasan, meningkatkan sisi ergonomis, dan meningkatkan kualitas hasil pengelasan. dan dengan dibuatnya laporan teknik ini diharapkan dapat menjadi dokumen yang dapat menjadi referensi apabila dikemudian hari dilakukan pengembangan dari rancangan yang sudah ada.
Kata Kunci: Pengelasan, GTAW, Metal, Produktifitas, Efektifitas, Efisiensi, Ergonomis
Tidak tersedia versi lain