VCD
Rancang Bangun Antarmuka Mesin CNC Engraving 3D Dan Microcontroller Arduino Berbasis Labview 2014
Mesin CNC Engraving 3D merupakan mesin yang dituntut untuk dapat mengukir
atau membuat grafir pada permukaan benda kerja , baik secara manual maupun otomatis.
Pada mesin ini terdapat empat buah penggerak, yaitu tiga buah motor stepper dua fasa dan
satu buah motor DC 24V. Motor stepper berfungsi untuk menggerakkan mesin pada sumbu
X, Y dan Z. Sedangkan motor DC merupakan penggerak spindle untuk proses
penggrafiran. Pengontrol utama pada mesin ini adalah microcontroller Arduino Mega
2560. Untuk mempermudah pengoperasian mesin, digunakan antarmuka berbasis PC yaitu
LabVIEW 2014.
Pada mesin CNC Engraving 3D ini belum memiliki control atau antarmuka untuk
mengendalikan motor stepper dan motor spindle agar bisa bergerak secara teratur sesuai
yang diinginkan oleh user. Oleh karena itu penulis merancang sebuah system dengan
menggunakan Software Labview 2014 untuk membuat antarmuka yang digunakan untuk
menghubungkan antara mesin dengan user menggunakan media antarmuka untuk
mengendalikan motor stepper dan spindle tersebut. Terdapat beberapa fungsi tombol dan
mode yang terdapat pada antarmuka antara lain mode manual, mode automatis, fungsi
safety (reset, emergency), fungsi komunikasi, dan kontrol kecepatan putar motor spindle
dan kecepatan pergerakan motor stepper.
Hasil pembuatan antarmuka tersebut kemudian digunakan untuk mengendalikan
atau menjalankan mesin CNC Engraving 3D untuk melakukan proses pemakanan benda.
Untuk menjalankan mesin CNC Engraving 3D memiliki dua mode yaitu mode automastis
yang pergerakannya dikontrol oleh konversi G-Code yang telah diinputkan ke
microcontroller Arduino Mega 2560 dan mode manual yang pergerakan sumbunya
digerakan secara manual dengan menekan tombol yang terdapat pada antarmuka tersebut.
Pada mesin CNC Engraving 3D ini dapat menghasilkan pemakanan terhadap
benda yang cukup presisi jika dibandingkan dengan ukuran gambar 3D atau G-Code yang
diinputkan pada mikrokontroller Arduino Mega 2560. Nilai kepresisian ini didapatkan dari
perbandingan antara ukuran yang terdapat pada gambar 3D atau G-Code dengan hasil
pemakanan actual pada benda kerja. Nilai kepresisian yang didapatkan adalah 95.74 %
sampai 100 % dengan presentase error 0 % sampai 4,26 %.
Kata kunci: LabVIEW 2014, CNC Engraving 3D, Arduino Mega 2560
Tidak tersedia versi lain