VCD
Analisa Penggunaan Metode Baji Untuk Penyetelan Penyebarisan Poros Pada Arah Vertikal
Dalam sebuah konstruksi mesin yang memiliki sistem penggerak untuk dapat menggerakkan sebuah perangkat tertentu yang terpisah harus melalui sistem transmisi. Salah satu dari elemen transmisi adalah poros. Poros merupakan sebuah elemen mekanik berbentuk silindris yang biasa digunakan dalam sebuah konstruksi untuk dapat meneruskan daya, mentransmisikan torsi, dan meneruskan putaran dari penggerak menuju ke yang digerakkan. Oleh karena itu, gerakan putar yang dilakukan oleh poros penggerak harus dapat diterima oleh poros yang digerakkan dengan baik agar tidak menimbulkan kerusakan terhadap bagian mesin yang lainnya. Dengan begitu proses penyebarisan (alignment) sangat diperlukan untuk melangsungkan kegiatan pemeliharaan mesin agar tercapainya tujuan mengoptimalkan performa mesin, menjaga pengoperasian mesin dengan baik dalam jangka waktu yang telah ditentukan, meminimalisir adanya proses perbaikan, serta mengurangi beban biaya yang dikeluarkan akibat terjadinya kerusakan sistem. Pada media pembelajaran tentang pelatihan proses penyebarisan yang ada di Politeknik Manufaktur Bandung masih menggunakan metode sim dalam penyetelan poros arah vertikal. Dengan ini, masih terdapat beberapa kekurangan yang dimiliki oleh metode sim. Oleh karena itu, akan dilakukan proses modifikasi pada metode penyetelan tersebut dengan menggunakan metode sudut miring (baji) untuk dapat lebih meningkatkan efesiensi dan efektivitas dalam proses penyebarisan.
Kata kunci : penggerak, yang digerakkan, penyebarisan, poros.
Tidak tersedia versi lain