Printed
Optimasi Parameter Pembuatan Produk Pada Mesin CNC 3D Printing 3 AXIS Fused Deposition Model
Sudah lebih dari 20 tahun teakhir peneliti terus mengembangkan Additive Manufacturing
(AM). AM adalah suatu teknologi yang dapat membuat objek 3D dengan penambahan lapisan
demi lapisan material, dimana material tersebut dapat berupa plastik, logam, beton, atau suatu
hari dapat berupa jaringan manusia. Dalam mencapai nilai kekasaran permukaan (Ra) dan luas
kerusakan yang minimum pada proses 3D Printing, proses 3D Printing harus menggunakan
parameter yang sesuai. Dalam penelitian ini akan dibahas mengenai optimasi parameter
pencetakan proses 3D Printing untuk mengetahui pengaruh faktor pencetakan terhadap respon
kekasaran dan luas kerusakan permukaan cetak untuk mendapatkan hasil yang optimal.
Parameter yang akan menjadi faktor adalah print speed, layer height dan print temperature
sedangkan untuk parameter lain menggunakan nilai default. Desain spesimen uji coba
berbentuk prisma trapesium yang akan dicetak menggunakan filament Acrylonitrile Styrene
Acrylate (ASA). Data penelitian dianalisa menggunakan metode Taguchi dan ANOVA yang
mendapatkan faktor paling berpengaruh terhadap respon kekasaran (Ra) adalah layer height
dengan nilai kontribusi 57,74% sedangkan untuk luas kerusakan permukaan oleh faktor print
peed sebesar 71,71%. Untuk parameter optimal respon kekasaran (Ra) terdapat pada nilai faktor
print speed, layer height dan print temperature secara berurutan adalah
(40mm/s),(0,1mm),(250°C). Sedangkan untuk respon luas kerusakan permukaan ada pada nilai
(60mm/s),(0,2mm)(220°C).
Kata kunci : Additive Manufacturing, 3D Printing, Optimasi, Metode Taguchi, ANOVA
Tidak tersedia versi lain