Printed
Perancangan Universal joint Untuk Amphibious Articulated All Terrain Vehicle
Bencana alam adalah hal yang tidak jarang terjadi di Indonesia. Salah satu
dampak buruk yang disebabkan adalah sulitnya pihak penanggulangan bencana
memasuki lingkungan yang telah rusak karena bencana alam tersebut. Oleh karena
itu, dirancanglah kendaraan Amphibious Articulated All Terrain Vehicle.
Kendaraan Amphibious Articulated All Terrain Vehicle terdiri dari beberapa
sistem. Salah satunya adalah Universal Joint. Universal Joint pada kendaraan ini
berfungsi untuk menyambungkan kedua bagian kendaraan serta memungkinkan
kendaraan untuk mempermudah berkendara pada lingkungan yang buruk. Metode
perancangan yang digunakan adalah Metodologi Perancangan VDI 2222. Tahapan
metode tersebut terdiri dari 4 Tahap. Tahap Merencana yaitu tahap dimana
berbagai macam masalah akan di identifikasi untuk mehasilkan daftar tuntutan
untuk rancangan. Tahap Mengkonsep adalah tahap dimana fungsi utama dan
fungsi bagian rancangan didefinisikan. Tahap Merancang adalah tahap dimana
rancangan akan dihitung dan divalidasi kekuatannya. Tahap penyelesaian adalah
tahap dimana akan dihasilkan Gambar kerja susunan dan bagian. Setelah melalui
proses perancangan, Universal Joint berhasil memenuhi fungsi utamanya,
memenuhi daftar tuntutan, serta didapatkan hasil perhitungan dan simulasi yang
mempunyai kesimpulan bahwa rancangan Universal Joint yang telah dibuat aman.
Kata kunci: VDI 2222, Universal Joint, Articulated, Amphibious
Tidak tersedia versi lain