Printed
Preventive Maintenance Klasifikasi Medium Repair Mesin Bubut Weiler Prektikant (BU 11) Politeknik Manufaktur Bandung
Preventif Maintenance adalah suatu pengamatan secara sistematik disertai analisis teknis ekonomi untuk menjamin berfungsinya suatu peralatan produksi dan memperpanjang umur peralatan yang bersangkutan. Pengaplikasian Preventif Maintenance pada mesin Weiler Praktikant dilatarbelakangi oleh jadwal yang telah disusun oleh Unit Penunjang Akademik Teknis Pemeliharaan dan Perbaikan Peralatan (UPA-P3) Polman Bandung. Kegiatan pemeliharaan preventif ini dilakukan pada mesin bubut Weiler Praktikant (BU 11) dengan klasifikasi medium repair. Proses pemeliharaan diawali dengan pengumpulan berbagai data pendukung yang diperoleh melalui manual book, spesifikasi kerja, proses kalibrasi awal dan proses identifikasi mesin. Dari data tersebut dapat diketahui ada beberapa bagian yang mengalami kerusakan dan harus diperbaiki, diantaranya tailstock, cretan dan speed gearbox. Pada tailstock penurunan hasil kalibrasi, pada eretan penurunan backlash serta pergerakan eretan otomatis dan pada speed gearbox perbaikan pada pena. Setelah dilakukan perawatan dan perbaikan, selanjutnya dilakukan perakitan, observasi akhir, kalibrasi akhir dan uji jalan mesin. Hasil proses ini menunjukan kondisi mesin mengalami perubahan. Hal ini didasari pada perbedaan antara hasil kalibrasi awal dan hasil kalibrasi akhir. Pada kalibrasi akhir terlihat bahwa penyimpangan yang terjadi cenderung lebih kecil daripada hasil kalibrasi awal. Akibat perubahan ini kondisi mesin mengalami peningkatan dari kondisi sebelumnya. Kegiatan pemeliharaan mesin pada mesin Weiler Praktikant (BU 11) dengan klasifikasi medium repair dilaksanakan selama 17 hari, dengan total jam pemeliharaan 74 jam serta hasil biaya pemeliharaan Rp. 2.154.900,-.
Kata Kunci: Preventive maintenance, medium repair, kalibrasi, eretan, kepala lepas, pert.
gantt chart, speed gearbox.
Tidak tersedia versi lain