Printed
Analisis Deformasi Pada Perlakuan Panas Full Hardening Poros Tasmisi Mesin Milling Material AISI 1045 Dengan Metode Elemen Hingga
Poros transmisi merupakan komponen krusial dalam mesin yang berfungsi untuk
mentransmisikan daya atau gerakan. Poros transmisi harus memiliki sifat-sifat
seperti kekerasan, ketangguhan, dan ketahanan aus yang tinggi karena
penggunaannya sering dalam kondisi berat (secara terus-menerus). Untuk mencapai
sifat-sifat tersebut, diperlukan perlakuan panas berupa proses pengerasan penuh.
Namun, perlakuan panas yang signifikan pada poros transmisi dapat menyebabkan
deformasi yang dapat mempengaruhi kepresisian dimensi, serta berdampak pada
meningkatnya keausan, panas pada komponen transmisi lainnya, dan berujung pada
berkurangnya jangka masa pakai komponen tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk
mensimulasikan perilaku poros transmisi melalui analisis numerik menggunakan
metode elemen hingga, dengan bantuan perangkat lunak Solidworks dan Ansys.
Fokus utama penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi nilai deformasi dan
riwayat temperatur yang terjadi pada poros transmisi selama proses perlakuan
panas. Metode penelitian ini meliputi pengumpulan data yang didapatkan dari studi
literatur, pemodelan elemen hingga, eksperimental, hasil dan pembahasan, serta
penarikan kesimpulan. Berdasarkan hasil penelitian, nilai deformasi yang
dihasilkan poros transmisi material AISI 1045 adalah 0,05 mm, serta untuk riwayat
temperatur didapatkan pada setiap proses perlakuan panas adalah optimal atau
merata.
Kata kunci : Poros Transmisi, Perlakuan Panas, Metode Elemen Hingga, Ansys,
Solidworks
Tidak tersedia versi lain