Computer File
Kajian Fenomena Dalam Proses Drawing Produk Asbak Dengan Kuping Berbentuk Alur Menggunakan Finite Element
Industri mesin deep drawing diperkirakan akan terus tumbuh dengan persentase
sebesar 5,11% dari 2022 hingga 2030. Kemajuan teknologi di sektor ini mendorong
industri mesin deep drawing untuk terus meningkatkan kemampuan otomatisasi,
akurasi, dan efisiensinya untuk mengikuti pertumbuhan pasar demi menghasilkan
produk yang berkualitas. Salah satu penilaian kualitas produk dapat dilihat dari
kecacatan produk yang dihasilkan. Optimasi parameter proses deep drawing
penting untuk meningkatkan kualitas suatu produk. Membuat produk deep drawing
yang bebas cacat merupakan tantangan tersediri dalam menentukan kualitas
produk. Cacat pada deep drawing diantaranya kerutan (wrinkle), terbentuknya
gelombang pada tepi material (earing), sobekan (tearing), retakan (fracture), dan
lain lain. Untuk memahami pengaruh parameter yang ada pada proses pembentukan
logam, diambil salah satu produk hasil drawing, yaitu Asbak dengan Kuping
Berbentuk Alur. Di antara sepuluh kali uji coba pembentukan, kolam tengah asbak
terbentuk dengan sempurna. Namun, empat alur kuping asbak terdapat lipatan atau
lengkungan yang tidak teratur. Penelitian dilakukan dengan Finite Element Analysis
menggunakan software AutoForm. Dari hasil analisis tersebut, dapat diketahui
penyebab kegagalan produk dan fenomena apa saja yang ada pada proses
pembuatan produk. Hasil akhir dari penelitian dapat dicapai bentuk produk yang
optimal melalui modifikasi variasi parameter tool dan parameter produk.
Kata kunci: AutoForm, Asbak, Drawing, Optimasi.
Tidak tersedia versi lain