Printed
Perancangan Dan Perencanaan Coran Strainer Valve DN40 Dengan Material FC 250
Pada sistem perpipaan, sering kali ditemukan padatan asing yang mengalir bersama
fluida, yang dapat merusak perangkat mekanis. Untuk mengatasi masalah ini, Strainer Valve
digunakan untuk menyaring padatan asing. Strainer Valve yang digunakan pada sistem
perpipaan dengan beban mekanik tinggi umumnya terbuat dari logam seperti besi cor kalabu,
besi cor nodular, atau baja. Karena bentuknya yang berongga dan kompleks, Strainer Valve
umumnya dibuat melalui proses pengecoran. Karya tulis ini membahas perancangan dan
perencanaan coran Strainer Valve DN40, yang akan dibuat menggunakan material besi cor
kelabu sesuai standar JIS G 5501 Grade FC 250.
Untuk mencapai standar ini, target komposisi material ditentukan yaitu 3,38% karbon,
2,15% silikon, dan 0,6% mangan, dengan tambahan treatment cairan berupa inokulasi
menggunakan 0,2 kg super select. Proses perancangan produk cor meliputi penentuan material,
konstruksi coran, komposisi, perhitungan penambah, sistem saluran, dan simulasi. Proses
pembuatan meliputi pembuatan cetakan dan inti, peleburan, pembongkaran, pembersihan
coran, dan pengujian material. Hasil akhir menunjukkan bahwa dengan perancangan dan
perencanaan yang teliti, Strainer Valve DN40 dapat diproduksi dengan kualitas tinggi sesuai
spesifikasi teknis yang diharapkan.
Kata Kunci : Stainer Valve DN 40, Besi cor kelabu, JIS G 5501 Grade FC 250, Perancangan
Coran.
Tidak tersedia versi lain