Printed
Studi Penilaian Overall Equipment Effectiveness Pada Mesin CNC Mori Seiki Duracenter 5a Dengan Sampilng Pengujian Kinerja Mesin 9 Minggu
Politeknik Manufaktur Bandung adalah perguruan tinggi berbasis industri yang
menggunakan sistem produksi job shop dengan fasilitas produksi yang modern.
Meskipun demikian, diperlukan suatu metode untuk mengukur dan meningkatkan
efisiensi mesin. Implementasi metode Overall Equipment Effectiveness (OEE) di
Politeknik Manufaktur Bandung khususnya di jurusan Teknik Manufaktur
merupakan langkah strategis untuk mengembangkan metode pengukuran kinerja
mesin. Agar keberhasilan dari OEE tercapai, Total Productive Maintenance (TPM)
digunakan sebagai sistem untuk mengurangi six big losses yang dapat menghambat
nilai efisiensi mesin. Pengambilan data dilakukan pada mesin CNC Mori Seiki
Duracenter 5a selama 9 minggu menggunakan formulir standar pengukuran
penilaian yang telah dirancang, sehingga dapat diisi oleh operator produksi terkait
dengan hal-hal yang akan diukur dalam metrik OEE. Sebelum mengisi formulir,
operator dilatih untuk menerapkan budaya manufaktur terlebih dahulu, dengan cara
melakukan autonomous maintenance menggunakan formulir yang berupa
checksheet dan menerapkan konsep 5S pada sektor produksi. Proses perhitungan
OEE dilakukan pada saat semua data sudah terkumpul menggunakan software Ms
Excel. Hasil perhitungan menunjukkan rata-rata OEE sebesar 63,64%, yang
dikategorikan sebagai "wajar". Meskipun nilai kinerja mesin (95,54%) dan kualitas
produksi (100%) memiliki nilai tinggi, nilai Availability rate sebesar 66,62%
mengindikasikan adanya ruang untuk peningkatan. Penulis merekomendasikan
optimasi jadwal produksi untuk mengurangi waktu tunggu, serta pemeliharaan
preventif untuk mengurangi downtime. Optimisasi proses pemesinan serta
penerapan prosedur standar diperlukan untuk meningkatkan efisiensi mesin.
Pelatihan tambahan bagi operator juga disarankan untuk meningkatkan
keterampilan operasional. Dengan demikian, penelitian ini bertujuan memberikan
panduan dalam mengukur kinerja mesin pada sistem produksi job shop, sehingga
mencapai kinerja mesin yang efisien.
Kata kunci: Overall Equipment Effectiveness (OEE), Total Productive
Maintenance (TPM), job shop, six big losses, 5S, autonomous maintenance, mesin
CNC.
Tidak tersedia versi lain