Computer File
Perhitungan Harga Pokok Produksi Dalam Pembuatan Pembangkit Listrik Tenaga Surya Berkapasitas 2200WP
Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) menjadi upaya nyata Politeknik
Manufaktur Bandung dalam mendukung penggunaan energi terbarukan yang bertujuan
untuk mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan. Matahari merupakan energi yang
didapat dari alam dan termasuk ke dalam golongan energi terbarukan, dengan
memanfaatkan sinar matahari ultraviolet, sistem dari PLTS mengubah sinar matahari
menjadi energi listrik.
Perhitungan harga pokok dalam pembangunan PLTS merupakan faktor pendukung
dalam keberhasilan proyek. Dalam konteks pembangkit listrik tenaga surya (PLTS),
perhitungan harga pokok mencakup faktor-faktor seperti biaya perangkat keras, instalasi,
perizinan, dan operasional. Perhitungan HPP bertujuan untuk mendapatkan besar biaya
yang dibutuhkan untuk membuat pembangkit listrik tenaga surya, dengan rincian biaya
bahan baku, biaya proses, dan overhead pabrik.
Harga pokok produksi pembangkit listrik tenaga surya berkapasitas 2200 WP
sebesar Rp 27.197.592,00. Setelah didapatkan keseluruhan harga pokok produksi,
ditentukanlah margin keuntungan yang ingin didapatkan yang kemudian diakumulasikan
agar menjadi harga jual dari produk pembangkit listrik tenaga surya berkapasitas 2200 WP.
Kata Kunci: perhitungan harga pokok, Pembangkit Listrik Tenaga Surya, biaya, faktor -
faktor perhitungan HPP, PLTS
Tidak tersedia versi lain