Printed
Mengapung Bersama Nil
Bagi Salwa, Nil merupakan sungai yang tak pernah selesai mengapungkannya dari cerita ke cerita, kelam demi kelam. Ia terlahir dari rahim Nawal Majdi, seorang putri Ikhwnul Muslimin dan muslimah yang sangat taat, tapi terhinadi mata masyarakat. Kemudian ia dibuang ke aliran Nil El Menya, yang mengantarkannya pada Kamal, seorang bawwab yang kemudian mengasuh dirinya dengan penuh kasih.
Memang, keromantisan Nil pernah menyemikan cintanya pada Naufal, seorang mahasiswa Indonesia yang kuliah di Universitas Al-Azhar. Namun, kemana para malaikatnya menghilang ketika bencana lagi-lagi datang menimpa gadis itu, saat ia terpaksa menjadi mahkota penari perut di klub malam Nile Pharaoh?
Tak hanya itu, Salwa pun harus mengurai kegelisahan tentang keluarganya yang sesugguhnya. Dan ketika takdir terus menghanyutkannya pada relung yang makin gelap, masihkah ia sanggup berdoa di tepian Nil, untuk sekedar mengharap kembalinya malaikat?
Sebuah novel tentang pencarian cinta, kekuatan, dan jati diri yang panjang.
Tidak tersedia versi lain