Printed
Perancangan Mesin Double Boring Pipe Frame Head Untuk Komponen Motor Suzuki Smash Dan Shogun 125
PT Sinar Terang Logamjaya merupakan salah satu perusahaan sub kontrak dari PT Indomobil Suzuki Internasional. Salah satu produk yang diproduksi oleh PT Sinar Terang Logamjaya adalah Pipe Frame Head, salah satu komponen untuk sepeda motor Suzuki Smash dan Shogun 125. Pipe Frame Head berfungsi sebagai dudukan bearing steering. Proses pembuatan produk tersebut antara lain : cutting pipe (menggunakan mesin cutting otomatis), expand (menggunakan press tool), forming (menggunakan press tool double action) dan terakhir proses boring (menggunakan mesin double boring). Khusus untuk pengerjaan proses boring perusahaan melakukan sub kontrak ke perusahaan lain dengan harga Rp 2.400,-/pieces. Kemudian perusahaan menanamkan modal sebesar Rp 60.000.000 ¬(enam puluh juta rupiah) dalam bentuk modifikasi mesin bor horizontal bekas yang dilakukan oleh bagian ME (Mechanical Engineering) menjadi mesin double boring. Dengan menggunakan mesin tersebut perusahaan dapat menurunkan harga produk menjadi Rp.900/pieces.
Berdasarkan analisa bagian R&D (Resource and Development) pada proses boring sering terdapat reject kira-kira 50 pieces/hari dan kapasitas produksi masih belum memuaskan (200 pieces/hari). Penyebab dari hal tersebut adalah adanya kelemahan konstruksi rancangan mesin double boring terutama disebabkan oleh sistem pencekaman yang tidak sempurna (benda kerja ikut berputar ketika proses boring dan sistem pencekaman hanya bisa digunakan untuk satu tipe pipa saja). Untuk meningkatkan kapasitas produksi dan menekan tingkat reject pada proses boring, maka pihak perusahaan mengambil keputusan untuk membuat mesin baru dengan menggunakan rangka bekas mesin bubut. Prinsip kerja mesin tersebut adalah benda kerja ditempatkan pada sistem pencekaman (clamping) kemudian dicekam otomatis, sistem pencekaman (clamping) bergerak translasi sampai sumbu benda kerja satu garis dengan sumbu alat potong, poros spindle headstock bergerak rotasi dan translasi (general motion) melakukan pemakanan, setelah itu sistem pencekaman (clamping) kembali lagi ke tempat semula, kemudian pencekaman terbuka. Pada sistem pencekaman, konstruksi pencekam (clamping) dirancang agar dapat digunakan untuk dua tipe pipa yang berbeda yaitu pipe frame head tipe XB (Ø 48,6) untuk komponen motor Suzuki Shogun 125 dan tipe XC (Ø 47,6) untuk komponen motor Suzuki Smash.
Rancangan baru ini diuji coba pada mesin double boring yang lama dengan spesifikasi mesin yang baru (konstruksi pencekaman menggunakan rancangan baru, sedangkan konstruksi headstock masih tetap yang lama). Hasil uji coba tersebut menghasilkan kapasitas produksi yang meningkat dari 200 pieces/hari menjadi 400 pieces/hari dan tingkat reject akibat proses boring dapat ditekan sampai 1,25% dari jumlah produksi, sedangkan rancangan yang lama tingkat reject sebesar 5% dari jumlah produksi.
Tidak tersedia versi lain