Printed
Perawatan, Instruksi Kerja Dan Pengujian Mesin Champer Dengan Alat Potong Cutter Carbide
Politeknik Manufaktur Bandung merupakan institusi yang bergerak pada bidang manufaktur. Proses pemesinan adalah salah satu kegiatan manufaktur yang dilakukan di bengkel mekanik POLMAN. Benda yang berbentuk balok akan menimbulkan sisi-sisi tajam pada masing-masing sudut setelah proses pemesinan. Apabila sisi tajam tersebut tidak dihilangkan maka akan menimbuIkan masalah, karena pada proses pemotongan tidak semua material terpotong sehingga sisi material tersebut akan keluar dari sisi benda tersebut. Untuk itulah proses champer diperlukan. Selain untuk keamanan handling benda tersebut, champer diperlukan juga untuk pencekaman pada proses selanjutnya. Metode lama untuk proses champer ini adalah dengan kikir. Metode kikir membutuhkan tenaga lebih dan waktu yang lama serta hasil yang diperoleh tidak sama tiap sisinya. Untuk menghindari, hal itu kami membuat sebuah mesin yang digunakan untuk proses champer. Mesin ini berdimensi 250mm x 250mm x 300mm portable, berat 20 kg dengan alat potong face mill carbide dan mampu melakukan champer 1 x 45° sekali proses. Hasil yang diperoleh dari mesin ini sangat baik dari segi ukuran maupun permukaannya. Sebelumnya POLMAN memiliki mesin yang sejenis dengan dimensi yang lebih besar, namun terdapat beberapa kekurangan antara lain ; tidak portable, melakukan champer 0.5 x 45° sekali proses, cenderung bergetar, hasil champer tidak merata, bila memotong baja kontruksi yang lunak maka akan menutup pori-pori gerinda sehingga harus selalu didresser, hal ini menyebabkan batu gerinda cepat habis. Oleh karena itu kami berharap mesin yang kami buat dapat membantu proses tersebut dan memperoleh hasil yang baik.
Tidak tersedia versi lain