Perpustakaan Polman Bandung

  • Beranda
  • Informasi
  • Berita
  • Bantuan
  • Pustakawan
  • Area Anggota
  • Pilih Bahasa :
    Bahasa Arab Bahasa Bengal Bahasa Brazil Portugis Bahasa Inggris Bahasa Spanyol Bahasa Jerman Bahasa Indonesia Bahasa Jepang Bahasa Melayu Bahasa Persia Bahasa Rusia Bahasa Thailand Bahasa Turki Bahasa Urdu

Pencarian berdasarkan :

SEMUA Pengarang Subjek ISBN/ISSN Pencarian Spesifik

Pencarian terakhir:

{{tmpObj[k].text}}
No image available for this title
Penanda Bagikan

Printed

Perancangan dan Pembuatan Sistem Kendali Mesin Jig Boring 2½D Berbasis PLC Omron CP1H

NUGRAHA, Aria Pratama - Nama Orang; ZHILALHAKIM, Rijalul Faza - Nama Orang; SULAEMAN, Rizky Ginanjar Pratama - Nama Orang; HAMDI, Putra rio - Nama Orang; Noval Lilansa - Nama Orang; Ruminto Subekti - Nama Orang;

ABSTRAK

Mesin jig boring 2½ D merupakan mesin yang berfungsi melakukan proses pengeboran pada sebuah benda. Jika mesin ditambahkan sistem kendali yang dapat membuat program pengendali, maka mesin dapat beroperasi secara otomatis mengerjakan proses pengeboran. Namun dibutuhkan driver untuk dapat menggerakkan aktuator sesuai proses pergerakannya dan akan lebih mudah bagi pengguna dalam pengoperasiannya jika adanya tampilan interface. Mesin ini dapat dioperasikan oleh satu orang operator dan dapat melakukan pengeboran dengan banyak titik pengeboran secara berurutan sesuai urutan masukan yang dilakukan di human machine interface (HMI). Pengendali yang digunakan adalah PLC omron tipe CP1H, karena dapat diprogram agar mesin dapat berjalan secara otomatis, dengan penggeraknya motor stepper dan motor DC.
Mesin jig boring 2½ D dapat melakukan proses boring dengan banyak titik pengeboran dalam satu siklus. Pengeboran dapat dilakukan dengan dua metoda yaitu, Point to Point dan Interpolasi. Metoda Point to Point adalah metoda pengeboran dengan cara melakukan pergerakan sumbu X dan Y secara bergantian. Interpolasi adalah metoda pengeboran dengan cara melakukan pergerakan sumbu X dan Y secara bersamaan untuk mencapai titik pengeboran yang diinginkan.
Metoda Point to Point ataupun Interpolasi memiliki keakuratan yang sama. Hanya saja berbeda pada waktu tempuhnya, metoda Interpolasi memiliki waktu tempuh yang lebih cepat karena menggerakan sumbu X dan Y secara bersamaan untuk mencapai titik pengeboran.
Kecepatan maksimal yang dapat dikerjakan oleh alat ini yaitu 0,33 mm/s dengan frekuensi 50 Hz dan alat dapat melakukan pekerjaan mengebor dalam satu kali siklus maksimal 40 titik. Dengan adanya mesin jig boring 2½ D ini, mesin dapat meningkatkan efektifitas waktu dan efisiensi dalam proses pengeboran.


Kata kunci : Jig Boring, PLC, HMI, driver, motor stepper, motor dc, PWM.


Ketersediaan
#
R.Tugas_Akhir (Rak I-1/0115) TA-2130115
TA-2130115.1
Tersedia
Informasi Detail
Judul Seri
-
No. Panggil
TA-2130115
Penerbit
Bandung : Polman., 2013
Deskripsi Fisik
x, 37 hal. : ilus. ; 29,5 cm
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
-
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
1
Subjek
-
Info Detail Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
-
Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain

Lampiran Berkas
Tidak Ada Data
Komentar

Anda harus masuk sebelum memberikan komentar

Perpustakaan Polman Bandung
  • Informasi
  • Layanan
  • Pustakawan
  • Area Anggota

Tentang Kami

As a complete Library Management System, SLiMS (Senayan Library Management System) has many features that will help libraries and librarians to do their job easily and quickly. Follow this link to show some features provided by SLiMS.

Cari

masukkan satu atau lebih kata kunci dari judul, pengarang, atau subjek

Donasi untuk SLiMS Kontribusi untuk SLiMS?

© 2025 — Senayan Developer Community

Ditenagai oleh SLiMS
Pilih subjek yang menarik bagi Anda
  • Karya Umum
  • Filsafat
  • Agama
  • Ilmu-ilmu Sosial
  • Bahasa
  • Ilmu-ilmu Murni
  • Ilmu-ilmu Terapan
  • Kesenian, Hiburan, dan Olahraga
  • Kesusastraan
  • Geografi dan Sejarah
Icons made by Freepik from www.flaticon.com
Pencarian Spesifik
Kemana ingin Anda bagikan?