Printed
Perancangan Dan Pembuatan Robot Otomatis 2 Pada Kontes Robot Indonesia 2004
Politeknik Manufaktur Bandung (POLMAN) ialah sebuah institusi pendidikan yang bergerak di bidang industri manufaktur. Sebagai institusi pendidikan, POLMAN dituntut berperan aktif dalam kegiatan kemahasiswaan baik skala nasional maupun internasional.
Salah satu kegiatan kemahasiswaan yang diikuti POLMAN ialah "KONTES ROBOT INDONESIA (KRI) 2004". Tema untuk Kontes Robot Indonesia 2004 adalah "Pertemuan Rama dan Shinta". Tema ini diselaraskan dengan tema yang telah ditentukan oleh ABU Robocon 2004, yaitu "Reunion Of Separated Lovers, Gyoenwoo and Jiknyeo". Dalam kontes robot tersebut diharapkan mahasiswa mampu menerapkan ilmu yang diperoleh di POLMAN untu.k bersaing dengan mahasiswa-mahasiswa lain dari seluruh Indonesia. Akhirnya, satu tim terbaik dari kontes robot tersebut akan terpilih untuk mewakili kontes robot internasional pada tanggal 11 September 2004 bertempat di Seoul, Korea Selatan. POLMAN mengirimkan satu dutanya yang telah lolos proses penyeleksian yang dilakukan oleh panitia KRl 2004. Tim tersebut diberi nama DETRONICS. Duta POLMAN tersebut terdiri atas satu robot manual dan dua robot otomatis, yang masing¬masing memiliki tugas tersendiri.
Berdasarkan pertimbangan dari peraturan kontes serta strategi yang direncanakan, kami merancang dan membuat satu robot manual dengan nama MANUAL dan dua robot otomatis dengan nama OTOMATIS 1 dan OTOMATIS 2. Masing-masing robot tersebut memiliki kemampuan, sasaran, serta area kerja yang berbeda. Robot manual hanya boleh beroperasi di daerah manual dan robot otomatis hanya boleh beroperasi di daerah otomatis. Robot manual bertugas untuk menyusun jembatan ojak yang akan dijadikan jalan bagi robot otomatis 2 untuk mengantarkan golden gift ke lengan shinta. Sedangkan robot otomatis 1 bertugas untuk mengambil gift-gift kecil yang menghalangi jalannya robot otomatis 2 untuk dimasukkan ke 1 point scoring bin.
Strategi yang dilakukan oleh tim yaitu saat dimulainya pertandingan, robot manual langsung menuju daerah Manual Machine Common Zone untuk mengambil bagian jembatan besar yang berada di tengah kemudian bagian jembatan besar yang berada di pinggir. Setelah terambil maka bagian-bagian jembatan itu dimasukkan ke jembatan ojak yang masih terputus. Sementara itu pada saat yang sama robot otomatis 1 mulai mengambil gift-gift kecil yang menghalangi jalan robot otomatis 2 dengan mengikuti track dan memasukkannya ke dalam 1 point scoring bin. Setelah jembatan ojak tersusun dan gift-gift kecil tersingkirkan, maka robot otomatis 2 mulai melakukan tugasnya, yaitu mengambil golden gift untuk kemudian mengantarkannya menuju lengan shinta dengan melewati jembatan ojak yang berbelok. Seluruh rangkaian kegiatan ini dilakukan dalam waktu tiga menit.
Konstruksi robot yang dibatasi oleh rule menyebabkan keterbatasan dimensi, berat, serta tegangan power supply. Setiap tim diharuskan membuat robot otomatis dan manual, dengan ukuran maksimal 1200mm x 1200mm x 1500mm, berat total robot 50 kg, dan tegangan dari motor dibawah 24 V. Untuk mengantisipasi keterbatasan berat, maka digunakan konstruksi dengan bahan Alumunium. Kemudian untuk kemudahan transportasi atau pemindahan, beberapa bagian robot bisa dilepas-pasang dengan konstruksi baut.
Dari hasil pertandingan tim DETRONICS mampu mencapai babak semifinal.
Selain itu, tim DETRONICS mendapatkan penghargaan sebagai "Tim dengan Desain Terbaik".
Tidak tersedia versi lain