Printed
Pembuatan Storage Vessel Milk Reception Unit (MRU) 150 Liter Di PT. Tetra Pak Stainless Equipment
Dalam proses pendistribusian susu dari tangki induk ke tangki silo, diperlukan suatu proses penghomogenan susu untuk mendapatkan viscositas yang diinginkan. Hal ini bertujuan agar produk susu yang dihasilkan terbebas dari udara luar yang terjebak bersama susu saat aliran dari tangki induk. Udara bebas ini akan membentuk gelembung (buih) yang dapat mempercepat proses fregmentasi pada susu, sehingga dapat menurunkan kualitas produk susu yang dihasilkan. Adapun kandungan udara bebas yang terdapat dalam susu 4.5 - 6% campuran gas. Gas tersebut seperti 0.1% oksigen, 1% nitrogen dan 3.5 - 4.9% karbondioksida. Oleh karena itu, untuk meningkatkan kualitas dan produk susu yang diproduksi agar homogen dan bebas dari udara luar yang tetjebak, maka dibuatlah vesel Milk Reception Unit (MRU) dengan kapasitas mesin 150 liter, daya pompa 15 kW, tekanan kerja 4.6 bar dan dimensi mesin 816 x Ø660 dengan waktu serta biaya pembuatan vessel yang efektif dan efisien. Pembuatan vessel ini meliputi tahap proses permesinan dan pabrikasi. Sistem sirkulasi aliran susu pada mesin ini berasal dari tangki induk ke tangki silo. Prinsip kerja dari Milk Reception Unit adalah susu dari tangki induk dialirkan ke dalam vessel, dan sirkulasi gerak aliran dari tangki induk dibantu oleh pompa Setelah masuk ke dalam vessel, susu akan mengalami proses penghomogenan dengan cara mixing yang aliran pergerakannya dibantu oleh pompa, dan udara yang terjebak di dalam susu berupa buih akan terpecah karena aliran tersebut menyebabkan buih-buih berbenturan dengan permukaan washer dan sisi-sisi vortex breaker. Udara yang terlepas tersebut dan dalam vessel dilepaskan ke luar. Proses pengeluaran tersebut dibantu oleh pressure indicator (pressure valve). Ketika ada udara bebas atau gas yang terlepas dari dalam gelembung susu, pressure indicator (pressure valve) akan terbuka dan udara ke luar. Sehingga tidak ada lagi udara luar yang terjebak di dalam susu berupa buih, yang dapat mempercepat proses fregmentasi dan menyebabkan kualitas susu yang diolah perusahaan menjadi menurun. Dapat disimpulkan bahwa dengan menggunakan vessel ini dapat meningkatkan kualitas susu yang akan diproses. Viscositas dari susu menjadi lebih tinggi hingga mencapai tingkat kekentalan yang diinginkan konsumen, dibandingkan tanpa menggunakan vessel ini kehomogenan susu kurang dapat tercapai.
Tidak tersedia versi lain